Penyerangan Kampung di Jakarta Utara Imbas Terbunuhnya Anggota Ormas Petir, Situasi Mencekam

Jhon
By
0

Baca Juga

Tangkap layar
Jakarta, iNet99.id - Sebuah video penyerangan yang terjadi di Kampung Kamal, wilayah Penjaringan, Jakarta Utara, menyebar di media sosial dan menimbulkan suasana mencekam.

Insiden ini merupakan imbas dari terbunuhnya Obing, salah satu anggota organisasi masyarakat (Ormas) PETIR, yang membuat ketegangan meningkat di daerah tersebut.

Ketua Umum Persaudaraan Timur Raya (PETIR), Alek Emanuel Kaju, sebelumnya menyatakan ancaman keras terkait pembunuhan tersebut.

Dalam sebuah video yang beredar, Alek mengungkapkan bahwa jika pelaku tidak segera ditangkap oleh pihak kepolisian, akan terjadi pertumpahan darah.

"Jika polisi tidak mencari pelaku, akan banjir darah. Saya tidak bisa menahan adik-adik saya," tegas Alek.

Menanggapi situasi yang memanas, Polres Jakarta Utara dan Polda Metro Jaya segera turun ke lapangan untuk mengamankan lokasi dan mencegah terjadinya bentrokan antara kelompok yang terlibat.

Kehadiran aparat keamanan sangat penting untuk mengendalikan situasi agar tidak semakin memburuk.

Menurut keterangan warga sekitar, Obing diduga tewas akibat pengeroyokan yang dilakukan oleh anggota ormas lain.

Konflik ini bermula dari masalah yang terkait dengan kendaraan bermotor. "Obing diteriaki maling, lalu dikeroyok oleh ormas lain," kata seorang warga yang enggan disebutkan namanya.

Hingga pukul 23.00 WIB, situasi di Kampung Kamal berangsur terkendali berkat upaya aparat keamanan yang terus berjaga di lokasi.

Kehadiran polisi berhasil mencegah bentrokan lebih lanjut yang dikhawatirkan dapat meluas ke area sekitar.

Meskipun situasi telah mereda, pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan terhadap insiden pengeroyokan yang menewaskan Obing.

Mereka juga berkoordinasi dengan tokoh masyarakat setempat untuk meredam potensi konflik yang lebih besar.

Pihak kepolisian berharap agar masyarakat dapat tetap tenang dan menyerahkan penanganan kasus ini kepada pihak berwenang.

Sementara itu, mereka terus berupaya mencari pelaku pengeroyokan yang bertanggung jawab atas kematian Obing.

Kasus ini menjadi sorotan publik, dan diharapkan penegakan hukum dapat dilakukan dengan tegas untuk mencegah insiden serupa di masa depan.

Aparat keamanan tetap siaga untuk menjaga stabilitas di kawasan tersebut dan memastikan ketertiban tetap terjaga.***




Post a Comment

0Comments

Post a Comment (0)