Info Penetapan Puasa Ramadhan 2024 Menurut Versi Pemerintah, NU dan Muhammadiyah

Baca Juga

Bandung, iNet99.id - Sebentar lagi umat Muslim akan menjalankan ibadah Puasa di Bulan Suci Ramadhan. Masyarakat tentunya menanti kabar kepastian kapan tanggal 1 Ramadan 2024 atau 1445 H, yang nanti akan ditetapkan pemerintah setelah sidang isbat.

Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam (Dirjen Bimas Islam) Kamaruddin Amin mengatakan bahwa sidang isbat ini merupakan salah satu layanan keagamaan bagi masyarakat untuk mendapat kepastian mengenai pelaksanaan ibadah.

Adapun sidang isbat itu sendiri akan digelar secara hybrid, daring dan luring ini menurut keterangan resmi Kemenag baru akan dilaksanakan pada Minggu 10 Maret 2024 mendatang.

Baca juga : FKUB Bali Serukan Tarawih Pertama Dilaksanakan Di Rumah Atau Mesjid Terdekat Dan Tidak Menggunakan Pengeras Suara

Menurut Adib Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah (Urais Binsyar) Kemenag mengatakan, Sidang Isbat akan melibatkan Tim Hisab dan Rukyat Kementerian Agama, serta dihadiri para duta besar negara sahabat dan perwakilan ormas Islam.

Sidang ini juga akan melibatkan perwakilan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), dan undangan lainnya.

Baca juga : Polda Jabar Pecat 28 Anggota Polisi Secara Tidak Hormat, Karena Kasus Narkotika Hingga Pelecehan Seksual

Adapun dari informasi yang didapat, sidang isbat akan dilaksanakan hari Minggu 10 Maret 2024 pukul 17:00 Wib sampai selesai di Auditorium H.M Rasjidi Kementerian Agama, Jl. M.H. Thamrin, Jakarta Pusat untuk Penetapan Awal Ramadhan 1445H.

Jadwal Puasa Ramadan 2024 versi Pemerintah

Seperti diketahui diatas, Pemerintah baru akan menentukan kapan mulai puasa Ramadan 2024 setelah sidang isbat. Penentuan tersebut akan dirujuk dari data hisab (informasi) dan hasil rukyatul hilal (konfirmasi) yang dilakukan tim Kementerian Agama (Kemenag) pada 134 lokasi di seluruh Indonesia.

Pemantauan hilal awal Ramadan sendiri akan langsung digelar oleh Kanwil Kemenag dan Kemenag Kabupaten/Kota dengan menggandeng Pengadilan Agama, ormas Islam serta instansi lain di daerah setempat. Dan untuk penentuan kepastiannya masih akan menunggu hasil sidang isbat.

Jadwal Puasa Ramadan 2024 versi Nahdathul Ulama atau NU

Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LF PBNU) menyebut awal puasa Ramadhan 2024 akan jatuh pada 12 Maret 2024. Adapun prediksi ini didasarkan dari pengamatan posisi hilal.

"Insyaallah fix 1 Ramadan 1445 H bertepatan dengan 12 Maret 2024," kata Ketua LF PBNU Sirril Wafa, dilansir dari NU Online, Jumat (29/2/2024).

Sementara menurut Kiai Sirril menyebutkan, bahwa hasil perhitungan akan dibuktikan melalui rukyatul hilal yang dilakukan secara serentak oleh LF NU daerah di 50-60 titik dari berbagai wilayah Indonesia. Termasuk pinggiran pantai yang mengarah ke barat maupun di gedung-gedung tinggi dengan ufuk barat yang tidak terhalang.

Proses rukyatul hilal tersebut disebutkan akan dilakukan bersama dengan sejumlah pihak terkait seperti petugas Kementerian Agama setempat, Pengadilan Agama, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), dan masyarakat.

Jadwal Puasa Ramadhan 2024 versi Muhammadiyah

Menurut Muhammadiyah akan memakai metode hasil Hisab Hakiki Wujudul Hilal untuk menetapkan awal Ramadhan nanti. Hal tersebut dimuat dalam Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah dengan nomor 1/MLM/I.0/E/2024 yang telah ditandatangani oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir, dan Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mu'ti pada 12 Januari 2024.

Maklumat tersebut berisi tentang awal puasa yang akan dilaksanakan pada Senin, 11 Maret 2024. Untuk Hari Raya Idul Fitri, Muhammadiyah menuliskan 1 Syawal 1445 H jatuh di hari Rabu Pahing, 10 April 2024. Hal tersebut Bisa dilihat di laman web resmi Muhammadiyah www.Muhammadiyah.or.id

• Penulis : As
• Editor : Andi
• Media : iNet99.id