![]() |
Poto dekat alun-alun Cimahi (6/1/2024) |
Cimahi, iNET99.id - Beberapa pekan terakhir, Cimahi diguyur hujan terus menerus dengan intensitas sedang dan lebat, yang mengakibatkan kota Cimahi dikabarkan banyak yang terkena banjir (6/1/2024).
Beberapa titik langganan banjir, diantaranya wilayah Melong yang berpenduduk padat. Kemudian wilayah perbatasan antara Cimahi dan Bandung juga kerap menjadi langganan banjir. Dari arah Cimahi ke Cihanjuang (tampak dari screnschot sebuah vidio kiriman warga) sore tadi terjadi bajir dengan ketinggian selutut orang dewasa.
Baca juga : RESPONSIF : Yonif 330 Bergerak Cepat Bantu Evakuasi Korban Tabrakan KA Turangga dengan KA Lokal Bandung Raya
Menurut salah seorang warga Cipatat Cianjur yang Bekerja di Bandung (Yayan) ketika pulang ke Cipatat sempat tersendat dikarenakan hujan lebat disertai banjir. Kali ini banjir didekat alun-alun Cimahi. Terlihat seorang pengendara motor mendorong motornya dikarenakan mogok terkena banjir. Beberapa pengendara motor lain dan mobil pun menghindari arus banjir.
Sekertaris daerah (Sekda) kota Cimahi Dikdik Suratno Nugrahawan mengkalim bahwa pihak pemerintah kota Cimahi sudah siap dengan upaya-upaya untuk menghadapi musim penghujan.
"Sebetulnya menghadapi musim penghujan, kita sudah melaksanakan berbagai upaya. Misalnya dengan padat karya, harapannya saluran bisa menampung debit air hujan," ujar Dikdik. Dikutif dari media online Detik Jabar (1/11/2023)
Sementara wilayah melong sendiri masih menjadi prioritas utama dalam penanganan banjir, dan wilayah itupula masih alot dalam penyelesaiannya, itu dikarenakan wilayah tersebut adalah wilayah perbatasan antara Kota Cimahi, Kota Bandung dan Kabupaten Bandung.
"Dikdik menambahkan, Masalah banjir Melong, itu sulit karena lintas wilayah. Ada titik temu tiga daerah, Kota Bandung, Kabupaten Bandung, dan Kota Cimahi. Dan ada lahan di Kabupaten Bandung yang masih belum dibebaskan," Pungkasnya.
Wartawan : Yayan
Editor : Andi
Poto : Kiriman warga
Tags : Banjir, Cimahi, Bandung,